Penjajakan kerjasama Institut Teknologi dan Bisnis Lembah Dempo dengan Pascasarjana UNIKOM

Peningkatan kualitas perguruan tinggi bisa dilakukan dengan mengadakan kerja sama serta kolaborasi antar perguruan tinggi. Hal inilah yang juga telah dilakukan oleh Institut Teknologi dan Bisnis Lembah Dempo Sumatera Selatan yang bertandang banding dan penjajakan ke Universitas Komputer Indonesia (Unikom) Bandung. Pada Kamis (29/9/22) bertempat
LT.12 Ruang Meeting Pascarsarjana Unikom. melakukan studi banding. Kedatangan Rombongan Rektor ITBİS Dr. Elvera, S.E. M.Sc, beserta jajaran di Unikom tentu disambut hangat oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Kerjasama Assoc. Prof. Dr. Agus Riyanto, ST., MT. Dekan Fakultas
Pascasarjana Dr. Rahma Wahdiniwaty, Dra., M.Si. serta Ketua Program Studi Magister di lingkungan Unikom.

Dr. Elvera, S.E., M.Sc, mengatakan, “terima kasih atas sambutan yang sangat hangat dan baik sekali kepada kami, sehingga kami bisa diterima pagi ini ke Unikom, ucapan terima kasih kepada Rektor Unikom Prof. Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto Soegoto, MT yang telah memberikan izin kepada kami untuk bertandang ke Unikom dalam rangka studi banding dan penjajakan kerjasama. ungkapnya . Menanggapi hal tersebut, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Kerjasama Unikom Assoc. Prof. Dr. Agus Riyanto ST., MT. mewakili Rektor Unikom mengatakan “selamat datang di UNIKOM terima kasih atas kehadiran Rombongan.

Ibu Dr. Elvera, S.E., M.Sc, ke Unikom. Agus melanjutkan dengan bercerita sedikit mengenai sejarah Unikom dimana Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) secara resmi berdiri pada hari Selasa, tanggal 8 Agustus 2000 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional nomor 126/D/O/2000. Saat ini Unikom memiliki 7 Fakultas dan 28 Program Studi. ungkapnya menambahkan dari apa yang Wakil Rektor Il Sampaikan Dekan Fakultas Pascasarjana Unikom Dr. Dr. Rahma Wahdiniwaty, Dra., M.Si. menambahkan bahwa Awalnya dimulai pada bulan Juli tahun 1994 ketika didirikan Lembaga Pendidikan Komputer Indonesia Jerman, disingkat LPKIG, pada tanggal 24 Desember 1998 dibentuklah Yayasan Science dan Teknologi dan dilanjutkan dengan pengajuan pendirian STIMIK IGI dan STIE IGI ke DIKTI. Agar Sistem Pendidikan lebih Efisien, Efektif, Produktif dengan Struktur Organisasi yang lebih baik, enam bulan kemudian dilakukan usulan ke DIKTI untuk melakukan Merger kedua Sekolah Tinggi diatas menjadi Universitas.

Acara dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab dari kedua belah pihak, semoga dengan adanya pertemuan antara kedua institusi dapat menghasilkan kolaborasi dan kerjasama dengan baik, tentu didukung dengan adanya MoU dan MoA antara kedua Insititusi agar prose Tridharma
Perguruan tinggi berjalan dengan baik. (Direktorat Hms & Pro)